Kumamoto (10/3). “Kue berwarna hijau ini namanya Putu Ayu, terbuat dari tepung beras yang dicampur gula pasir lalu dikukus dan ditaburi parutan kelapa, sedangkan yang berwarna putih ini disebut Bubur Sumsum, terbuat dari tepung beras yang dipanaskan bersama santan, cara menikmatinya dimakan bersama saus gula merah ini. Nah camilan yang terakhir ini, namanya Sosis Solo, kulitnya terbuat dari adonan gandum dan isinya daging ayam, Itadakimasu…”, ujar Nadia Septian Ramadhani (21) dalam bahasa Jepang yang fasih, mahasiswa sastra Jepang program exchange asal Universitas Brawijaya, yang menerangkan kue tradisional Indonesia yang sengaja dibawa oleh Reza (30), Ketua PPIJ-Kumamoto, dalam acara jamuan makan siang yang diselenggarakan oleh Kumamoto Commercial and Industrial Association Women’s Club. Acara ini diselenggarakan pada hari Rabu 9 Maret 2016 bertempat di Hotel Sunroute, kawasan Shimotori.

S__2670654Jamuan makan siang ini dimaksudkan sebagai ajang perkenalan pengurus Kumamoto Commercial and Industrial Association Women’s Club yang merupakan bagian dari KIFA, dengan komunitas Indonesia yang diwakili oleh PPIJ-Kumamoto. Ms. Miyoko Ishii, Chairperson of Kumamoto Commercial and Industrial Association Women’s Club mengatakan bahwa pertemuan ini sangat penting untuk meningkatkan kerjasama antara masyarakat Jepang di Kumamoto dengan masyarakat Indonesia. “Tahun lalu kami telah mengunjungi Indonesia, khususnya Jakarta, dan menyaksikan keramahan bangsa Indonesia. Sedangkan tahun ini, tepatnya pada bulan Juli 2016 yang akan datang, kami akan kembali mengunjungi Indonesia dengan destinasi pulau Bali yang eksotik dengan keindahan alam dan budayanya. Kami berharap akan ada kegiatan bersama antar bangsa, khususnya diwakili komunitas yang ada di Kumamoto”, ujarnya dalam kata sambutan. Dalam pertemuan ini hadir pula President of KIFA, Mori Sensei, Ms. Miyoko Anraku dan Ms. Imamura perwakilan KIFA member. Reza, selaku Ketua PPIJ-Kumamoto, menyampaikan apresiasinya atas undangan jamuan makan siang ini. “Selain acara pertemuan seperti ini, dalam waktu dekat kita akan menggelar beberapa acara bersama KIFA, antara lain hanami pada tanggal 3 April dan general meeting KIFA pada tanggal 19 April yang akan datang”, terangnya. Semoga kerjasama ini akan lebih menggairahkan interaksi antara warga Jepang di Kumamoto dan masyarakat Indonesia pada umumnya. (bn)


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *