Selamat Hari Kartini!! di tanggal 21 April ini, website PPIJK Kumamoto tidak mau ketinggalan nih untuk menyajikan informasi mengenai para wanita tangguh!! Tapi kali ini agak berbeda karena wanita ini bukan orang Indonesia tapi orang Jepang dan lebih spesific lagi, beliau ini penduduk Kumamoto.
Namanya adalah Kayoko Kaizaki, dia adalah vice chairwoman di Hirosaki Fasilities yang menjadi tempat tinggal sementara bagi 53 keluarga yang menjadi korban keganasan gempa pada April 2016 yang lalu.
Kehangatan, keceriaan, canda tawa dan berbagai support selalu disuguhkan oleh Kaizaki kepada para penghuni Hirosaki Fasilities yang memang diperuntukkan terutama untuk keluarga yang setidaknya salah satu anggota keluarganya termasuk lanjut usia atau memiliki disabilitas ini.
Walaupun demikian, dibalik senyumnya yang selalu siap disuguhkan ke orang lain ini, Kaizaki ternyata memiliki kehidupan yang sangat berat, dimana berbagai masalah menimpanya. Kaizaki telah bercerai dengan suaminya 11 tahun yang lalu, anak pertamanya masih dalam tahap mencari pekerjaan setelah perusahaannya ditutup karena Gempa 2016 lalu, anak keduanya baru saja lulus universitas, sedangkan anak bungsunya sejak 3 tahun yang lalu mengalami kelainan otak yang menyebabkan kesehatannya memburuk. Kaizaki terpaksa keluar dari pekerjaannya untuk bisa selalu merawat anak bungsunya, dan hidup bermodalkan uang simpanan saja.
Kaizaki dan keluarganya termasuk korban gempa yang selama 2 bulan harus tinggal di garasi rumahnya yang telah rusak berat. Mereka akhirnya bisa pindah dari rumahnya pada bulan Juni 2016 untuk meninggali salah satu fasilitas rumah sementara untuk korban gempa. Disinilah dia ‘dijodohkan’ dengan Hirosaki Fasilities yang dia tinggali kini bersama keluarganya.
Dengan berbagai ketidak pastian hidupnya, Kaizaki dengan mudahnya meneteskan air mata ketika dia seorang diri. Akan tetapi, begitu memasuki Hirosaki Fasilities, dia menemukan dirinya sendiri, kembali menjadi orang yang bersemangat dengan kehdarian orang-orang yang senasib dengannya dan akhirnya menjadi orang yang bisa membawa keceriaan serta canda tawa ke para penghuni Hirosaki Fasilities.
Seorang teman dekatnya Junko Komeno, mengungkapkan kekagumannya akan semangat juang Kaizaki “Kayoko melakukan hal yang telah melewati limit” katanya. Kaizaki pun berprinsip “Saya disupport banyak orang, oleh karena itu saya akan melakukan apapun untuk membantu orang lain”.
Kaizaki semenjak februari mengikuti kelas mengemudi untuk bisa mendapatkan driving license untuk mengemudikan Truck. Setelah hampir putus asa, dia akhirnya dinyatakan lulus tes setelah 7 kali mencoba.
Dengan driving license yang dia miliki dia berharap bisa bekerja sebagai pengemudi truck pada malam hari, dan tetap bisa merawat anak bungsunya pada siang hari. Di samping itu dengan kemampuan dan izin mengemudi yang dia miliki dia berharap bisa bermanfaat bagi orang lain terutama untuk mensupport temporary housing fasilities yang ada. “saya akan bisa membawa para penghuni temporary housing fasilities ke acara-acara yang berkaitan dengan pemulihan gempa. Saya melakukan itu karena saya merasa berterimakasih pada mereka”.
Sebuah semangat yang wajib ditiru ya teman-teman!! Keterbatasan bukan alasan untuk membuat kita berhenti belajar menjadi orang yang lebih baik!! Semangat dan sukses pada Kaizaki-san!! Semoga ini bisa jadi inspirasi juga bagi para Kartini di masa mendatang!! Dan Selamat Hari Kartini!!
sumber: asahi.com
image: katabijkabahasainggris.com
0 Comments