The Power of Lungsuran

Tahun pertama kuliah disini, semua mahasiswa baru terutama mahasiswa full degree, termasuk jg exchange student maupun visiting researcher biasa disarankan untuk tinggal di Dormitory atau International house nya kampus, atau biasa kita sebut kaikan. Nah disana barang2 utama sudah cukup lengkap, seperti kulkas, kompor listrik dan mesin cuci. Namun brng spt panci, piring, gelas, sendok, pengorengan, solet, cobek, dan termasuk rice cooker belum ada. Last but not least…..sepeda!!
Nah barang2 tsb mesti nyari alias hunting sendiri. Namun jgn khawatir, senpai2 atau senior2 luar biasa sdh menyiapkan, yg dikoordinir oleh PPIJ. Which is The power of Lungsuran. Kecuali sepeda utk yg full degree >1 th disarankan beli, krn utk pemakaian jangka panjang (minimal 3 thn).

Memasuki semester kedua atau tahun kedua、kita harus pindah dari kaikan. Ini tahap kedua dari ‘The Power of Lungsuran’. Sesuai budget beasiswa, biasanya mahasiswa indo sewa apartement ato apato yang kosongan, alias ngak ada apa apa. Disini kita butuh barang2 gede spt kulkas, mesin cuci dan kompor. Jgn kuatir juga…senpai2 yg sdh lulus biasa mewariskan utk generasi selanjutnya. Kita cukup ngangkut dari apato senpai ke apato kita. Gratis!!! Krn klo ngak dilungsurkan pun barang2 gede tsb susah mbuangnya dan bayar pula klo mbuang.

Nah utk pindahan, ini asiknya orang Indo, gotong royong! Ajak 3-4 orang sohibmu utk angkut angkut, pinjem gledekan alias trolly di kampus ato lab utk angkut dan cukup siapkan indomi* goreng ato satu bakul nasi plus soto ayam utk makan bareng, sip tuh!

Jadi ojo khawatir ya…
Bahkan nih toko favorit kita utk shopping itu adalah Hard off, 2ndstreet smp toko kuning alias eco shop. Dan bulan2 pindahan gini hunting di ‘gomi’ jg asik‪#‎eh‬ episode berikutnya ya

O iya, terlampir Ini foto kami waktu gotong royong bulan ini.